JAKARTA, Suarapos.blogspot.com l Berita Ekonomi - Kementerian BUMN merilis laporan tentang proyeksi target dividen BUMN untuk tahun anggaran 2013. Ada 10 BUMN yang memberikan kontribusi menyetor dividen terbesar ke pemerintah.
Berdasarkan laporan Proyeksi Realisasi Target Dividen BUMN Tahun BUku 2012-Tahun Anggaran 2013 yang dikutip Kompas.com pada Jumat (21/9/2012), ada 10 BUMN yang menyumbang dividen sebesar Rp 22,4 triliun.
Berikut rincian 10 BUMN dengan setoran dividen terbesar ke pemerintah:
1. PT Pertamina Rp 8 triliun dengan pay out ratio 34 persen
2. PT PLN Rp 2,95 triliun dengan pay out ratio 50 persen
3. Bank Rakyat Indonesia Rp 1,969 triliun dengan pay out ratio 20 persen
4. Telkom Rp 2,315 triliun dengan pay out ratio 35 persen
5. Bank Mandiri Rp 1,689 triliun dengan pay out ratio 20 persen
6. Perusahaan Gas Negara Rp 1,943 triliun dengan pay out ratio 50 persen
7. Pupuk Indonesia Holding Company Rp 1,107 triliun dengan pay out ratio 30 persen
8. Bank Negara Indonesia Rp 803,9 miliar dengan pay out ratio 20 persen
9. Semen Gresik Rp 704,1 miliar dengan pay out ratio 30 persen
10. PT Batubara Bukit Asam Rp 922,9 miliar dengan pay out ratio 40 persen
1. PT Pertamina Rp 8 triliun dengan pay out ratio 34 persen
2. PT PLN Rp 2,95 triliun dengan pay out ratio 50 persen
3. Bank Rakyat Indonesia Rp 1,969 triliun dengan pay out ratio 20 persen
4. Telkom Rp 2,315 triliun dengan pay out ratio 35 persen
5. Bank Mandiri Rp 1,689 triliun dengan pay out ratio 20 persen
6. Perusahaan Gas Negara Rp 1,943 triliun dengan pay out ratio 50 persen
7. Pupuk Indonesia Holding Company Rp 1,107 triliun dengan pay out ratio 30 persen
8. Bank Negara Indonesia Rp 803,9 miliar dengan pay out ratio 20 persen
9. Semen Gresik Rp 704,1 miliar dengan pay out ratio 30 persen
10. PT Batubara Bukit Asam Rp 922,9 miliar dengan pay out ratio 40 persen
Selain merilis 10 BUMN dengan setoran dividen terbesar, Kementerian BUMN juga menerima setoran dividen dari BUMN lain Rp 5,43 triliun dan BUMN minoritas Rp 680 miliar. Sehingga total dividen tahun ini mencapai Rp 28,5 triliun
Sumber: Kompas